Apple menancapkan dirinya sebagai sebuah merek kelas dunia. Beberapa produknya telah menempatkan penggunanya sebagai konsumen kelas premium. Sebut saja iPhone yang hampir rutin setiap tahun menjadi salah satu produk yang dirilis oleh perusahaan yang bermarkas di Cupertino, California, Amerika Serikat.
Varian Apple iPhone yang dirilis setiap tahunnya memang tidak pernah banyak, mungkin tidak lebih dari lima varian saat dirilis. Namun itu sudah cukup menyematkan dirinya sebagai produk premium.
Dalam menciptakan brand kelas premium, Apple yang saat ini dimotori oleh Chief Executive Officer Tim Cook, memang menyasar segmen kelas atas. Eksklusivitas yang dimiliki oleh Apple terlihat dari integrasi antara perangkat keras dengan perangkat lunak yang menjadi satu kesatuan produk.
Belum lagi bicara produk lainnya seperti, iMac, AppleWatch, MacBook, iPad, iPod, HomePod, AppleTV, yang merupakan jajaran produk perangkat keras. Lalu, ada juga produk perangkat lunak seperti, iOS, macOS, watchOS, tvOS, iLife, iWork, Final Cut Pro, Logic Pro, GarageBand adalah deretan perangkat lunak Apple.
Fan boy selalu hadir menantikan setiap peluncuran produk Apple teranyar. Fan boy adalah sebutan bagi penggemar fanatik produk Apple. Mereka jenis pengguna yang selalu mengantri setiap kali produk Apple dijual perdana di sebuah negara.
Hal yang tidak jauh berbeda dengan negara asalnya, dan mungkin saja di negara-negara lainnya di dunia, termasuk di Indonesia, tentang betapa produk yang dianggap tampil beda. Apple memang tampil beda, apalagi dengan operating system yang mereka produksi sendiri untuk setiap produk keluarannya.
Dengan ciri khasnya, berupa logo apel groak (apel digigit) yang tertanam pada fisik produknya, membuat setiap produk Apple sangat mudah dikenali.
Khususnya di Indonesia, pengguna Apple dapat dengan mudah dikenali, salah satunya ketika di jalan Anda melihat mobil yang di kaca belakangnya terdapat stiker berlogo Apple, maka dapat dipastikan bahwa pemilik mobil tersebut juga memiliki perangkat buatan Apple, bisa iPhone, MacBook, atau AppleWatch.
Lalu, jika di cafe atau tempat-tempat nongkrong yang menyediakan fasilitas wifi gratis, yang didalamnya terdapat jejeran pengguna laptop, yang di salah satu laptop tersebut Anda dapati pada belakang layarnya terdapat logo menyala, maka tidak lain dan tidak bukan, dapat dipastikan bahwa laptop yang digunakannya berjenis MacBook.
Bicara Apple memang tidak pernah ada habisnya. Selalu saja ada isu, selalu saja ada berita atas geliat bisnis perusahaan asal Cupertino ini.
Blog ini, www.kolomapple.com, hadir untuk mengupas, mengulas, produk-produk Apple, termasuk isu-isu terkini, tips-tips seputar produk Apple, dan hal-hal yang masih berkaitan dengan brand Apple.
Nantikan artikel-artikelnya di blog ini, dan semoga setiap artikel yang ada pada blog ini memiliki nilai manfaat bagi Anda.
Salam Apel,
Kolom Apple