Safari, Browser Andalan Produk Apple

Browser apakah yang kamu gunakan saat berselancar di smartphone, ataupun laptop? Tentu jawabannya akan beragam, ada yang menggunakan Google Chrome, Internet Explorer, Mozilla Firefox, Mircosoft Edge, Opera, ataupun Safari.

Bagi kamu pengguna perangkat keluaran Apple, semisal iPhone maupun MacBook, maka tidak lain dan tidak bukan, browser yang tersemat dan terintegrasi dalam sistem iOS atau macOS pastilah Safari.

Sejarah Safari

Safari dikenal sebagai browser web buatan Apple Inc. Terdapat cerita dibalik asal muasal dipilihnya nama Safari yang awalnya ditujukan sebagai browser khusus bagi sistem operasi macOS.

Menurut Don Melton, salah seorang mantan insinyur Apple, sejatinya nama Safari tidak serta merta begitu saja, karena prosesnya memakan waktu berbulan-bulan. Ada beragam pilihan nama untuk browser Apple tersebut.

Awalnya, sebelum menjadi Safari, browser besutan Apple ini dinamai dengan Freedom, yang sempat dipilih Steve Jobs, CEO Apple saat itu.

Bukan tanpa maksud dipilihnya nama tersebut untuk mengidentifikasi browser buatan perusahaan yang bermarkas di Cupertino California itu, selain sebagai media propaganda Apple yang ingin mengokupasi hegemoni Microsoft dengan browser Internet Explorer pada medio tahun 2000-an yang begitu dominan.

Nama-nama lainnya yang muncul dalam proses perumusan nama untuk browser Apple tersebut selain Freedom, ada iBrowse, Alexander, hingga kemudian diputuskannya Safari untuk menamai browser Apple oleh Steve Jobs, pada medio 2002.

Hingga kemudian, versi pertama Safari dirilis pada 23 Juni 2002, saat Worldwide Developers Conference (WDC) di San Fransisco, California.

Safari hadir sebagai browser web default untuk jajaran komputer Macintosh yang juga diumumkan dalam acara tersebut, termasuk Power Mac G5.

Sampai saat ini, Safari adalah bagian penting dari ekosistem Apple. Ketersediaannya kini juga telah melampaui Mac, karena menjadi browser web default di seluruh jajaran iPhone.

Baca juga: Cara Cek Garansi Apple iPhone

Safari Terbaik Di Kelasnya

Safari adalah cara terbaik untuk menikmati internet di seluruh perangkat Apple kamu. Menghadirkan opsi penyesuaian yang hebat, perlindungan privasi yang andal, dan kekuatan baterai terdepan di industri — jadi, kamu bisa menelusuri dengan cara yang kamu inginkan, pada saat yang kamu inginkan. Dan jika perlu kecepatan, inilah browser tercepat di dunia.

Hal tersebut berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh Apple pada bulan Agustus dan September 2023 silam menggunakan benchmark performa JetStream 2.1, MotionMark 1.2, dan Speedometer 2.1.

Diuji dengan Safari 17.0 pra-rilis dan versi stabil terbaru dari Chrome, Microsoft Edge, dan Firefox pada saat pengujian, masing-masing di: 1) Sistem MacBook Air 13 inci dengan Apple M2 dan macOS Sonoma pra-rilis, dan sistem PC berbasis Intel Core i7 dengan Intel Iris Xe Graphics dan Windows 11 Home; 2) unit iPad Pro 12,9 inci (generasi ke-6) dengan iPadOS 17.0 prarilis, dan sistem PC berbasis Intel Core i7 dengan Intel Iris Xe Graphics and Windows 11 Pro; serta 3) iPhone 14 Pro Max dengan iOS 17.0 pra-rilis, dan ponsel pintar berbasis Snapdragon 8 Gen 2 dengan Android 13.

Perangkat diuji dengan koneksi jaringan Wi-Fi WPA2. Performa bervariasi berdasarkan penggunaan, konfigurasi sistem, koneksi jaringan, dan faktor-faktor lain.

Browser safari menjadi yang terbaik dikelasnya dalam hal penelusuran. Hal tersebut 1,6 kali lebih cepat dibanding browser-browser lainnya saat di mac.

Safari browser juga 1,9 kali lebih cepat dibanding browser-browser lainnya yang ada di Windows 11, seperti browser Chrome, Edge, maupun Firefox.

Baca juga: Cara Cek Garansi Apple iPhone

Safari Mencegah Pelacakan

Keunggulan lain dari Safari diantaranya adalah dapat mencegah pelacakan oleh pihak lain terhadap aktifitas yang dilakukan tanpa seizin penggunanya.

Semisal, saat kamu berselancar dengan Safari di iPhone ataupun di Mac, maka jejak yang ditinggalkan akan terlindungi dengan baik. Tentunya ini akan menghadirkan kenyamanan bagi penggunanya, apalagi jika melihat gaya hidup saat ini dengan beragam mode aktifitas yang semuanya serba instan hanya melalui gadget.

Safari mempermudah kamu melihat bagaimana privasi kamu dilindungi di semua situs web yang kamu kunjungi.

Untuk melihat bagaimana peramban ini menlindungi penggunanya, maka caranya dengan meng-klik Laporan Privasi di menu Safari untuk melihat ringkasan pelacak lintas situs yang dicegah agar tidak dapat membuat profil kamu di situs web yang sedang kamu kunjungi.

Atau buka Laporan Privasi mingguan untuk melihat cara Safari melindungi penelusuran kamu seiring dengan waktu.

Baca juga: Cara Cut-Paste File Di MacOS

****

Nah, itulah sekelumit informasi tentang Safari beserta keunggulannya yang menjadi alasan mengapa Safari menjadi browser yang dipilih Apple untuk menggawangi produk-produk besutannya.

Kamu sendiri punya browser andalan juga kah? Ya meskipun kamu pengguna produk Apple, namun bisa jadi menggunakan browser Chrome, misalnya. Coba tulis di kolom komentar ya Guys.(k@)