Tak terhitung sudah berapa kali kamu hilang barang, meskipun rambut kamu masih belum berubah putih. Entah tas yang hanya berisi buku-buku kuliah, day pack yang kamu bawa berdampingan dengan koper saat pergi berlibur, hingga pouch satu-satunya yang ada dalam genggaman kamu pun pernah hilang.

Fix, kamu seorang yang pelupa, karena sering hilang barang. Disini kita tidak membahas bagaimana caranya agar kamu tidak pelupa, sehingga tidak perlu sering hilang barang. Yang dibahas disini adalah efek dari kamu yang pelupa, yaitu agar barang-barang tidak hilang lagi.

Solusi bagi kamu yang pelupa seperti itu, gunakan saja Apple AirTag.

Apa Itu Apple AirTag?

Apple AirTag adalah aksesoris pintar yang dapat disematkan di berbagai benda. Seperti dompet, smartphone, kunci, tas, day pack, pouch, yang berfungsi sebagai penanda sehingga dapat membantu melacak dimana keberadaan barang yang hilang atau terselip.

Misal, saat pouch kamu hilang atau kamu lupa terakhir kali dimana keberadaannya, kamu dapat mengaktifkan alarm yang ada di dalam AirTag. Dengan demikian, kamu dapat melacak lokasi dimana pouch tersebut hilang atau tertinggal.

AirTag sendiri diperkenalkan secara global tanggal 21 April 2021 lalu pada acara bertajuk Spring Loaded di Amerika.

Cara Kerja AirTag

Bagaimana cara kerja AirTag ini? Salah satu aksesoris buatan Apple ini merupakan alat yang dapat memancarkan sinyal yang bisa dilacak oleh aplikasi “Find My” yang tersedia dalam perangkat berbasis iOS.

Apabila berada diluar jangkauan maka perangkat akan mendeteksi melalui jaringan Find My di perangkat Apple terdekat, dan menyampaikan lokasi pouch kamu.

Dengan alasan privasi, meski dapat menemukan lokasi pouch kamu dengan akurat, AirTag di klaim oleh perusahaan yang dikembangkan oleh Steve Jobs ini tidak akan menyimpan data lokasi atau riwayat pouch maupun lokasi barang kamu yang lainnya yang hilang atau terselip.

Teknologi Apple AirTag

AirTag ini dibekali dengan teknologi enkripsi end-to-end antara AirTag dan aplikasi Find My. Setiap perangkat AirTag ini dilengkapi dengan chip ultra-wideband U1, audio, serta haptic untuk memandu kamu ke lokasi pouch kamu secara akurat.

Perusahaan berlogo Apel ini juga membekali AirTag dengan beragam fitur yang dapat membantu melacak benda yang hilang. Hal ini mencakup hilangnya speaker internal, akselerometer, Bluetooth LE, NFC, serta baterai. Sayangnya, baterai tersebut tidak dapat diisi ulang, sehingga bila kapasitas baterai telah habis kamu harus menggantinya secara manual.

Meski demikian, diklaim bahwa AirTag telah dengan dibekali dengan baterai yang cukup awet yang mampu bertahan hingga satu tahun.

Harga AirTag

Di Indonesia, harga yang dipatok untuk penjualan AirTag yakni mulai dari Rp 449.000 hingga Rp 1.499.000 untuk varian tertinggi.

Berikut ini adalah daftar harga AirTag yang dijual dipasaran Indonesia, berdasarkan informasi yang ditampilkan oleh iBox Indonesia:

Selain di iBox, AirTag juga sudah tersedia di beberapa marketplace seperti Lazada, Shopee, maupun Blibli. Kamu juga bisa mengintip harga AirTag disini.

Segera amankan barang-barang kamu dengan AirTag yang satu ini, sebelum barang paling berharga kamu hilang atau tertinggal.(k@)